Monday, October 11, 2010

Luang Phor Phrom Wat Chong Kae


Luang Phor Phrom lahir BE2427 April 20 di Tambon Bahn Praek Ampher Maharaj Changwat Nakhon Syee Ayutthaya. . Ia adalah putra dari Mr Mhi dan Mrs Lang Lorm Gosak. LP Phrom mulai belajar membaca dan menulis sejak usia muda dini dengan biksu di kuil dekat rumahnya. Dia kemudian mendapat ordinasi pada tanggal 15 Maret BE2447 dan menerima nama "Thawaro". Sebelum Luang Por Phrom ditahbiskan sebagai biarawan, dia sudah belajar mantra magis dari Archan Puang.
LP Phrom mempelajari sihir dan arkhom katha di bawah Acharn Puang, Acharn Phoo Worn dan LP Dam yang berasal dari garis keturunan LP Sang (salah satu guru Somdej Toh Wat Rakhang). LP Phrom juga menggunakan kesempatan itu untuk belajar dan pertukaran seni sihir dengan senior nya LP Doem Wat Nongpho.

Setelah dia menjadi biarawan, Archan Puang membawa Luang Phor Phrom untuk belajar Dhamma di bawah Luang Phor Dum. Setelah 4 tahun, Luang Phor Phrom pergi untuk menjadi murid Archan Poowon. Archan Poowon mengajarkan semua mantra ajaib yang dia tahu kepada Luang Phor Phrom. Setelah Archan Poowon meninggal, Luang Phor Phrom berhenti belajar dari semua guru.

3 guru yang Luang Phor Phrom telah belajar dari, adalah guru terbaik selama waktu itu. Guru pertama, Archan Puang adalah murid dari Luang Poo Bahng Mah Wat Muang, yang juga guru Prajow Taksin Maharaht (Raja Thailand sebelum periode Rattanakosin). Adapun Archan Poowon, dia adalah murid dari Luang Poo Nin of Wat Keow Pah Sak. Luang Poo Nin adalah saudara Luang Poo Saeng, yang adalah guru dari Pra Somdej Praputjahn Dtoh.

Luang Phor Phrom pergi tinggal di hutan (Tudong) di BE2457. Dia tudong sekitar pegunungan Kae Chong di Nakon Sawan Propinsi. Ketika ia pertama tiba di dalam Chong Kae perbukitannya, ada badai yang berat. Para penduduk desa memintanya untuk berlindung di dalam gua.

Malam pertama ketika Luang Phor Phrom tinggal dalam gua itu, ia jatuh tertidur setelah perjalanan panjang. Luang Phor bermimpi citra manusia dalam mimpinya; membimbing dia bagaimana mengikuti jalan ajaran sang Budha. Luang Por Phrom memutuskan tinggal di gua sebagai tempat tinggal, karena pada malam pertama ia sudah memimpikannya.

Luang Phor Phrom cepat kembali ke Ayutayah Propinsi menjual semua tanah pertanian, yang diturunkan oleh orang tuanya. Dalam BE2458, Luang Phor Phrom kembali ke desa Chong Kae. Dengan bantuan penduduk desa dan uang yang dimilikinya, ia membangun sebuah kuil yang dinamakan sebagai Wat Chong Kae. Luang Por Phrom tinggal di Wat Chong Kae selama 60 tahun, sampai dia meninggal pada BE2518 30 Januari pada usia 96 tahun dan sebagai seorang biarawan selama 71 tahun.

Luang tubuh Phor Phrom disimpan di peti mati kaca di Wat Chong Kae. Tubuhnya tetap dalam kondisi baik, dan tidak ada tanda pembusukan. Bahkan, jarinya kuku dan rambut tubuh masih terus berkembang, seakan Luang Phor Phrom hanya tertidur dan tidak meninggal. Beberapa orang mengatakan bahwa, ini adalah tingkat Arahang, di mana tubuh tidak akan membusuk selamanya.

LP Phrom sangat terkenal dengan "Paeng Gam Geow Jed Chan" katha (7 tingkat dinding kaca) yang dapat melindunginya dari binatang liar bahkan tanpa merugikan mereka selama perjalanan banyak lewat hutan lebat dan perawan.

LP Phrom adalah seorang biarawan rohani yang besar yang memungkinkan dia untuk berjalan di atas air. Dia juga sangat baik pada pencampuran herbal yang membantu untuk menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Dia seorang biarawan dengan sedikit kata-kata karena ia lebih suka untuk mendengarkan lebih banyak orang daripada berbicara. Namun, banyak warga desa dan murid-murid menyebutnya sebagai "The Golden Mulut Monk" hanya karena apapun yang keluar dari mulutnya akan menjadi kenyataan.
Sumber:
*Thai Magazine

LP Phrom Wat Chongkae Rian Mahalarp Roon Sao Har BE2516

0 comments: