Sunday, December 21, 2008

Fengsui Hongsui Inul Daratista

Sistem hasta aksara atau bazi dapat dibagi menjadi 4 bagian sesuai dengan anatomi tubuh manusia. Seperti telah diketahui bahwa sistem bazi memiliki 4 pilar yang merupakan perhitungan dari tahun, bulan, tanggal, dan jam lahir seseorang. Untuk lebih memudahkan pemahaman mengenai pembagian pilar – pilar tersebut maka kita akan menggunakan sistem bazi Inul Daratista sebagai contohnya.

Inul Daratista lahir pada tanggal 21 Januari 1979 pada waktu yang diperkirakan antara pukul 5 pagi hingga 7 pagi. Hasta aksara (bazi)-nya adalah :



Lajur pertama yang memiliki batang langit Wu ( 戊 ) dan cabang bumi Wu ( 午 ) merupakan pilar tahun dan merujuk kepada bagian kaki.

Lajur kedua yang memiliki batang langit Yi ( 乙 ) dan cabang bumi Wei ( 未 ) merupakan pilar bulan dan merujuk kepada bagian perut dan pinggang.

Lajur ketiga yang memiliki batang langit Wu ( 戊 ) dan cabang bumi Zi ( 子 ) merupakan pilar tanggal dan merujuk kepada bagian dada.

Lajur keempat yang memiliki batang langit Yi ( 乙 ) dan cabang bumi Mao ( 卯 ) merupakan pilar waktu dan merujuk kepada bagian kepala.

Ketentuan di atas tidak hanya berlaku untuk Inul saja, tetapi juga berlaku untuk semua orang (umum).

Dari pilar – pilar ini kita dapat “membaca” energi yang dihasilkan dari interaksi antar elemen yang dimiliki oleh Inul Daratista serta hasil dari energi tersebut.

Sekarang mari kita membahas elemen – elemen yang dimiliki olehnya.

Dalam pilar bulan dan pilar tanggal terdapat cabang bumi Wei ( 未 ) dan Zi ( 子 ). Interaksi antara kedua cabang bumi ini bersifat merusak ( 穿 chuan ) . 穿 juga dapat diartikan sebagai sesuatu yang menembus. Apakah yang dimaksud dengan “menembus” itu? Mari kita simak kembali sistem bazi Inul dengan lebih mendalam.

Dalam hukum dasar bazi terdapat interaksi elemen yang disebut hubungan saling menyulitkan atau Xing (刑), agar mudah mengingatnya, kita pinjam istilah Inggris Punishing Clashes.

Ada tiga macam hubungan yang menyulitkan, yaitu Punishing Clash, Tri Punishing Clashes dan Self Punishing Clashes.

Yang disebut hubungan Punishing Clash adalah pertemuan antara dua cabang bumi Zi (子) dan Mao (卯).

Hubungan antara cabang Zi (子) dan Mao (卯) disebut hubungan yang mengabaikan nilai norma.
Tri Punishing Clashes ada dua, yaitu :

Hubungan antara cabang bumi Yin (寅), Shen (申) dan Si (巳) serta Hubungan antara cabang bumi Wei (未), Xu (戌) dan Chou (丑), ke duanya merujuk kepada hukuman atau penyiksaan.

Self Punishing Clashes ada empat, yaitu :

hubungan cabang bumi Chen (辰) dengan Chen (辰), Wu (午) dengan Wu (午), You (酉) dengan You (酉) dan Hai (亥) dengan Hai (亥) itu sendiri. Ganggugan yang ditimbulkan Self Punishing relatif lebih kecil.

Pertemuan antara cabang bumi Zi ( 子 ) dan cabang bumi Mao ( 卯 ) dalam bazi Inul mengindikasikan adanya hubungan yang mengabaikan nilai norma tertentu. Adanya keadaan dimana nilai tersebut dilanggar merupakan akibat dari adanya penembusan sebagai wujud interaksi Wei ( 未 ) dan Zi ( 子 ). Penembusan ini dapat dinyatakan sebagai goyang ngebor yang menjadi ciri khas Inul dalam setiap performa panggungnya.

Jelasnya adalah demikian :

Hubungan Zi ke Mao adalah Xing, sedangkan hubungan antara Zi dengan Wei adalah Chuan, jadi Zi yang berada di tengah-tengah itu dapat dibayangkan sebagai sebuah batang as. Zi chuan Wei, batang as ini menembusi Wei, dan posisi Wei dalam bazi Inul ada pada pilar bulan yang mewakili bagian pinggul. Jadi pinggul yang ditembusi as sebagai gasak akan melakukan gerakan memutar layaknya sebuah gangsing. Sesuai dengan informasi dari hubungan Punishing Clash Zi dan Mao, goyangan memutar seperti ini memang terlihat melanggar norma di mata orang-orang tertentu, dan itu pula yang membumbungkan nama Inul, sehingga menjadi seorang super stars seperti sekarang ini.

Sekarang mari kita lihat siklus kehidupan seorang Inul Daratista :

Berdasarkan table lajur di atas dapat dilihat bahwa pada tahun 2002 perjalanan karir Inul mulai menanjak. Hal ini bermula dari timbulnya kontroversi antara Inul dengan H. Rhoma Irama mengenai goyang ngebor Inul yang dianggap kurang layak ditampilkan di depan umum. Apalagi setelah Inul “mencurahkan” tanggapannya terhadap masalah tersebut kepada Gus Dur, masalah tersebut pun semakin berkembang, dan menjadi hal yang ramai diperbincangkan oleh masyarakat.

Adanya kenaikan dalam karir Inul disebabkan oleh munculnya pilar Ren Chen ( 壬辰 ) dalam siklus hidup Inul sejak memasuki tahun 2002. Cabang bumi Chen (辰) adalah gudang air atau lebih tepat diterjemahkan sebagai sumber mata air. Elemen utama (diri) Inul Wu (戊) duduk di atas air Zi (子). Adanya mata air jelas memberikan potensi yang berlimpah ruah kepada diri Inul. Jiadi kenaikan karir Inul Daratista memang memiliki dasar yang sangat kuat dari Hasta Aksara.

0 comments: